Minggu, 28 April 2013

Malaikat itu ternyata malaikat maut

Jum'at 26 april,kemarin... Ustad jefri al-bukhari meninggal dunia karena kecelakaan tunggal saat mengendarai motor.
Innalilahi, saat aku membaca berita di salah satu berita online. Ngga nyangka juga, Ustad bukhari cukup di kenal baik. Cerita hidupnya yang sungguh mengagumkan yang dulu sebelum menjadi ustad, suka dugem dan lainnya. Akhirnya menemukan jalan yang indah untuk dapat bertaubat kepda allah, semoga allah memberikan tempat yang terindah untuk beliau.
Sungguh maut seseorang tiada yang bisa menduga, Bahkan yang masih berumur muda sekalipun. Orang selalu menyangka jika kematian datang saat kita menjelang usia senja, saat tubuh ini telah lemah dan ringkih ternyata tidak.
Muda maupun tua, siapapun dia, dimanapun dia, dalam keadaan apapun dia malaikat maut akan mendatanginnya.
Ya allah, berikanlah kematian yang khusnul khatimah kepada kami.
Menurutku lebih baik meninggal dalam keadaan kecelakaan, tenggelam, ataupun terkena bencana daripada meninggal dalam keadaan sakit karena kita akan merasakan bagaimana malaikat maut menjemput dan mencabut roh kita dari pangkal kaki kita hingga ke ubun-ubun. Melalui syaraf dan urat-urat yang ada dalam diri kita hingga menuju Rongga dada dan kerongkongan kita.
Rasanya sungguh tak dapat bisa kita bayangkan, kita pikirkan. Semoga alloh memberikan kematian yang mudah untuk kita.
Saat kita mengalami kecelakaan, mungkin kita dalam keadaan tak sadarkan diri, kita tertidur dan tiba-tiba kita telah meninggalkan dunia.
Aku pernah mengalami kecelakaan, memang dalam kecelakaan tak sadarkan diri dan ketika aku terbangun. Aku telah berada di rumkit dengan papah di sampingku.
Sungguh kematian dan batas umur seseorang tiada yang mengetahui.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar