Apakah saya bodoh masih terus begini, rela untuk terus disakiti. Ikhlas untuk terus makan hati semuanya atas dalil untuk menjadi "ISTRI SHALEHAH" Jaminan surga.
Apakah saya bodoh,jika harus terus bertahan hanya untuk hidup tidak bahagia dalam ikatan yang menjerat?.
Apakah saya bodoh, untuk diperlakukan tidak baik, Dan dipukuli terus menerus?.
Apakah saya bodoh, untuk diam saja Dan menerima semua ini?.
Apakah saya bodoh, meski hati hancur Dan badan babak belur untuk diam Dan menunggu, berharap Dan berdoa agar dia berubah "BAIK". " BAIK",setidaknya tidak berbuat kasar Dan berkata menyakitkan lagi.
Apakah saya sudah gila, karena terus terusan menjadi bodoh.
Apakah saya sudah gila, karena senang dipukuli?. Seperti anggapan mereka.
Apakah saya sudah Gila, karena diam saja seperti gunjingan mereka. Menganggap otakku sudah Tidak beres karena terus disakiti.
Saya bodoh, Ya bodoh karena masih saja tersenyum meski hati tersakiti.
Saya sudah Gila, Ya Gila. Masih saja mulut ini bisa tersenyum meski mata beruraian air mata.
Sepertinya saya sudah Gila, tapi masih cukup waras untuk hidup.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar